Sumedang Press - Desa Rancakalong merupakan salah satu icon kebudayaan sunda yang terletak di Kabupaten Sumedang dan merupakan pusat kebudayaan Sumedang. Hal ini dikarenakan masyarakat di Kecamatan Rancakalong memegang erat warisan budaya dan seni Sunda."Ngalaksa yaitu salah satu tradisi seni yang pusat pelaksanaanya ada di Kecamatan Rancakalong dan sifatnya turun temurun. Kata Ngalaksa berasal dari bahasa Sunda, yaitu laksa yang merupakan suatu jenis makanan. Jadi Ngalaksa bisa diartikan sebagai suatu upacara yang membuat makanan dari tepung beras, yang dicampur dengan kelapa, apu, dan garam. Kemudian dicampurkan dan dibungkus dengan daun congkok. Setelah itu direbus menggunakan air daun combrang. Dimana rangkaian kegiatan upacara tersebut dari awal hingga akhir diiringi oleh kesenian Tarawangsa. "INGSUN MEDAL, INGSUN MADANGAN
Sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keberkahan yang diberikan kepada masyarakat Rancakalong khususnya. Sarana untuk menghormat kepada Dewi Sri. Bisa disebutkan bahwa padi merupakan bagian dari kehidupan masyarakat. Padi harus dimanfaatkan dengan baik, jika tidak, maka akan ada rasa takut pada kebaikan Dewi Sri. Selain dari tujuan-tujuan memenuhi kebutuhan emosi religius tadi, upacara ini juga menjadi sarana untuk menyambung silaturahmi, serta mempererat tali persaudaraan antar manusia. INGSUN MEDAL,INGSUN MADANGAN
Sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keberkahan yang diberikan kepada masyarakat Rancakalong khususnya. Sarana untuk menghormat kepada Dewi Sri. Bisa disebutkan bahwa padi merupakan bagian dari kehidupan masyarakat. Padi harus dimanfaatkan dengan baik, jika tidak, maka akan ada rasa takut pada kebaikan Dewi Sri. Selain dari tujuan-tujuan memenuhi kebutuhan emosi religius tadi, upacara ini juga menjadi sarana untuk menyambung silaturahmi, serta mempererat tali persaudaraan antar manusia. INGSUN MEDAL,INGSUN MADANGAN
Posting Komentar